![]() |
Bercengkrama Bersama Anak - Anak Suku Bajo Pulau Papan Togean |
Kalo hidup kita lebih baik berarti kita mesti banyak bersyukur, kalo mereka lebih beruntung maka kita mesti bekerja keras lagi #EpisodeBener. Perjalanan manja cumilebay bareng Om Tije Tukang Jalan kali ini merapat ke sebuah pulau kecil di seputaran Kepulaun Togean Sulawesi Tengah, yaaa kita berada di Pulau Papan atau Desa Papan tempat masyarakat bajo tinggal #GipsiLaut.
![]() |
Merapat Di Pulau Papan Togean |
![]() |
Rumah Suku Bajo Mengapung Diatas Air |
Dan tiba – tiba rombongan kami datang, anak – anak tersebut langsung memburu mengerubuti perahu kami, anak2 ini langsung menyambut riang kedatangan artesss ibu kota beserta rombongan Tukang Jalan ... Yaaaa artess paling kesohor seibu kota akhirnya nya turun gunung, dia adalah cumilebay #LaluGwDiSambitDayung. Wajah - wajah bahagia terpancar dengan senyum ramah khas anak2, mereka adalah anak - anak suku bajo. Anak - anak dengan berjuta pesona, anak - anak dengan keriangan, anak - anak dengan kebahagiaan dari hati #OhSenangnyaJadiAnak.
![]() |
Dermaga Pulau Papan Togean |
![]() |
Para Mamak Berjualan Di Dermaga Pulau Papan |
Sejak ratusan tahun lalu gipsi laut aka gypsy sea ini menyebar ke negeri sabah malaysia dan berbagai penjuru Tanah Air Indonesiakhususnya di bagian timur, suku bajo lebih dulu hadir di indonesia di bandingkan rumpun bugis yang menganut ajaran islam #MakassarDanSekitarnya. Oh yaaa gw yg artes ibu kota & anak bupati gresik ini pernah singgah berkunjung ke beberapa kampung bajo #IniPengumuman, antara lain di Torosiaje Gorontalo *KlikBacaDisini, Desa Mola Wakatobi, Kampung Bajo Taman Nasional Komodo.
Jauh2 hari sebelum kami berangkat ke Togean, Om Tije Tukang Jalan selaku operator trip paling kesohor sejagat rayasudah mengingatkan kalo kita akan bermain dengan anak2 suku bajo saat di Togean nanti. Beliau berpesan agar kami saling akur dan mendoakan nya agar arwah nya tenang di sisi Nya AMIEN #IniDoaKematian #SudahLupakan, om tije cuman bilang “Kalo bisa #Wajib bawa cindramata buah tangan atauoleh - oleh buat anak2 disana. Boleh makanan, alat tulis, buku cerita atau apa aja yang bisa kita kasih ke anak – anak suku bajo” #SungguhMuliaHatiOmTije.
Kembali lagi ke anak2 suku bajo pulau papan togean, mereka sangat antusias menyambut setiap orang/wisatawan yg datang, desa mereka merupakan pulau kecil dengan 1 bukit yg cantik dan dari atas bukit ini bisa melihat pemandangan pulau - pulau sekitar nya, rumah - rumah mereka terbuat dari kayu dan berdiri diatas air mengelilingi pulau tersebut. Ada jembatan panjang sekitar ± 800 meter yang menghubungkan pulau papan dengan pulau di seberang nya yaitu pulau malenge, dimana pulau malenge ini menjadi pusat kelurahan dan terdapat sekolah dasar jadi anak2 ini setiap hari menyebrang pulau hanya untuk sekolah #Salut.
Selama kita berada di pulau papan, anak2 kecil suku bajo ini selalu mengekor mengikuti kemana kita melangkah #MaklumArtes, sampai akhirnya kami kumpulkan semua anak – anak ini di atas bukit #BukanMauDieksekusi. Kami menikmati sore yang syahdu bersama mereka sambil memandang bentangan alam yg mempesono, melihat rumah – rumah dari kayu tertata rapi berdiri diatas air, melihat jembatan kayu meliuk menyatukan pulau papan dan pulau malenge.
Bercanda bersama mereka, bermain bersama mereka, melihat wajah2 penuh antusias, tanpa gadget, tanpa mall, tanpa derama membuat hati kami tenang #CumilebayPenuhDerama #LaluDigampar ... Dari wajah mereka ada kebahagiaan yang jujur, ada kebahagiaan yang sederhana dan yang pasti ada kepolosan dalam mengartikan kebahagiaan.
Oleh – oleh yang kita bawa berupa alat tulis, makanan, buku cerita dll akhir nya kami bagi – bagikan buat mereka sambil ala – ala kuis – kuis manja bersama anak2 suku bajo, yang bisa menjawab pertanyaan pasti langsung dapat hadiah #TanyaKapanNikah #Digampar. Melihat mereka dengan kesederhanaan, membuat gw secara pribadi harus semakin berlajar bersyukur akan hidup yang telah Tuhan beri, mengajarkan gw untuk bisa menerima kondisi apapun yg terjadi dengan tetap tersenyum #PelukAnak2SukuBajo.
Perjalanan Tak Berujung ke Pulau Papan bareng Tukang Jalan ini banyak banget pelajaran yang bisa gw ambil .... Tertarik bisa bercengkrama bersama anak – anak suku bajo dan menikmati keindahan lain nya ??? Bisa ikutan trip ke Togean bareng Tukang Jalan, yuk capcus hubungi saja www.tukangjalan.com atau kalo mau bertanya manja bisa email ke tuk4ng.jalan@gmail.com atau telp di nomer 0813 1589 0191 #LangsungSamaOMTIJEkesayangan.
![]() |
Setiap Rumah Dijamin Pasti Punya Perahu - Karna Pencaharian Mereka Adalah Nelayan |
![]() |
Perkampungan Suku Bajo Pulau Papan - Dilihat Dari Atas Bukit |
![]() |
Anak2 Suku Bajo Bermain Salto |
![]() |
Mesjid Di Pulau Papan - 100 % Penduduknya Muslim |
![]() |
Senyum Bahagia Mereka - Masa Depan Bangsa Indonesia |
![]() |
Para Pemuda Nongkrong Manja Di Jembatan Penghubung Pulau Papan & Pulau Malenge |
![]() |
Rumah Suku Bajo - Terapung Berdiri Diatas Air - Halaman Mereka Yaaa Lautan Luas |
Bercanda bersama mereka, bermain bersama mereka, melihat wajah2 penuh antusias, tanpa gadget, tanpa mall, tanpa derama membuat hati kami tenang #CumilebayPenuhDerama #LaluDigampar ... Dari wajah mereka ada kebahagiaan yang jujur, ada kebahagiaan yang sederhana dan yang pasti ada kepolosan dalam mengartikan kebahagiaan.
![]() |
Anak - Anak Suku Bajo Melihat Penerbangan Drone |
![]() |
Wajah Bahagia Mereka Penuh Kesederhanaan |
Perjalanan Tak Berujung ke Pulau Papan bareng Tukang Jalan ini banyak banget pelajaran yang bisa gw ambil .... Tertarik bisa bercengkrama bersama anak – anak suku bajo dan menikmati keindahan lain nya ??? Bisa ikutan trip ke Togean bareng Tukang Jalan, yuk capcus hubungi saja www.tukangjalan.com atau kalo mau bertanya manja bisa email ke tuk4ng.jalan@gmail.com atau telp di nomer 0813 1589 0191 #LangsungSamaOMTIJEkesayangan.
\